TAKALAR, Kilkbacanews.com – Pihak BRI Unit Patallassang, Kabupaten Takalar, menghimbau kepada seluruh nasabah, khususnya yang berdomisili di wilayah kepulauan, untuk melakukan pembayaran kredit melalui agen BRILink resmi terdekat. Himbauan ini disampaikan sebagai bagian dari upaya meningkatkan kemudahan layanan serta mencegah kendala yang kerap terjadi akibat aksesibilitas terbatas.
Manajer Unit BRI Patallassang menjelaskan bahwa penggunaan layanan BRILink dinilai sebagai solusi paling praktis dan efisien bagi masyarakat yang tinggal jauh dari kantor cabang bank.
“Kami memahami kesulitan nasabah di pulau-pulau untuk datang langsung ke kantor BRI. Oleh karena itu, kami mendorong penggunaan BRILink resmi yang tersebar di beberapa titik, termasuk di wilayah kepulauan Tanakeke,” jelasnya.
Agen BRILink merupakan mitra resmi BRI yang menyediakan layanan transaksi keuangan layaknya kantor cabang, seperti pembayaran angsuran kredit, penarikan tunai, transfer dana, hingga pembelian pulsa dan token listrik. Saat ini, BRI telah menempatkan agen BRILink resmi di tiga desa di wilayah Kepulauan Tanakeke, yakni Desa Satangnga, Tompotana, dan Rewataya.
Pihak BRI menegaskan bahwa nasabah wajib memastikan tempat mereka melakukan pembayaran adalah agen BRILink resmi, guna menghindari risiko kehilangan dana dan transaksi tidak tercatat. Pernyataan ini muncul menyusul adanya laporan dari sejumlah warga yang mengaku mengalami permasalahan pembayaran cicilan, setelah menyetor dana di tempat yang bukan agen resmi.
“BRILink resmi selalu terhubung langsung dengan sistem perbankan kami. Setiap transaksi akan tercatat dan terekam. Jika ada pembayaran melalui tempat tidak resmi, itu di luar tanggung jawab kami sebagai institusi perbankan,” tambah Manajer Unit BRI Patallassang.
Dengan himbauan ini, BRI berharap nasabah di wilayah kepulauan semakin sadar pentingnya bertransaksi melalui jalur resmi, demi keamanan dan kenyamanan bersama. BRI juga menegaskan komitmennya untuk terus memperluas jangkauan layanan demi menjangkau masyarakat di pelosok, sebagai bagian dari upaya mendorong inklusi keuangan nasional.
(Red)
